Jefirstson Riwu Kore Kunjungi Posko Nasi Gratis Pemuda Sinode GMIT di Kota Kupang
pada tanggal
Thursday, May 14, 2020
Edit
KUPANG, LELEMUKU.COM - Wali Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur(NT) Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, M.M., M.H. mengunjungi Posko Nasi Gratis yang didirikan Pemuda Sinode GMIT di Halaman GMIT Anugerah sekaligus menyerahkan bantuan berupa masker dan sejumlah uang untuk mendukung posko nasi gratis Pemuda GMIT tersebut, Selasa, (12/5/2020).
Wali Kota didampingi Penjabat Sekda Ir. Elvianus Wairata, M.Si, Kepala BKPPD, Abraham D. E. Manafe, S.IP., M.Si dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Kupang, Ernest Ludji, S.STP., M.Si. menyerahkan 300 masker dan sejumlah uang guna mendukung kelancaran posko nasi gratis Pemuda GMIT. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Pemuda Sinode GMIT, David Natun, S.Pd. didampingi Ketua Panitia Pelaksana Prosesi Paskah Tahun 2020, Jan Pieter Dj. Windy, SH yang juga Anggota DPRD Provinsi NTT serta Sekretaris Panitia Prosesi Paskah 2020, Theodosius Laubase. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Kota Kupang, Adrianus A. Tali, S.Tr.T.,
Wali Kota Kupang memuji kepedulian Pemuda GMIT yang mendirikan posko donasi nasi gratis. Hal ini diakuinya sangat membantu Pemkot terutama dalam menanggulangi dampak dari pandemik Covid-19, “saya menyambut baik adanya inisiatif posko nasi gratis oleh Pemuda GMIT sebagai hal yang luar biasa positif. Hal ini sekaligus mendukung upaya pemkot dalam penanggulangan dampak Covid-19 dan tentunya sangat membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujar Dr. Jefri Riwu Kore.
Wali Kota berharap aksi seperti ini dapat dicontohi oleh gereja-gereja atau lembaga agama lain, “dalam menghadapi situasi ini, Pemerintah tidak dapat berjalan sendiri, dibutuhkan kepedulian serta partisipasi berbagai pihak,” imbaunya.
Wali Kota Kupang menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkan tersebut merupakan bentuk dukungan semangat Pemkot atas aksi posko nasi gratis Pemuda Sinode GMIT, “mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi kelancaran aksi posko nasi gratis, dan masker dapat diteruskan terutama kepada para penerima nasi gratis yang tidak menggunakan masker selama beraktivitas di luar rumah,” ujar Wali Kota.
Tak lupa, Wali Kota juga mengimbau agar semua pihak menjaga kondusifitas dan menghormati umat muslim Kota Kupang yang sedang menjalani ibadah puasa di bulan ramadhan ini dan mendoakan semoga umat muslim tetap dapat melaksanakan ibadah puasa dengan baik ditengah situasi pandemi, “mari kita saling menghormati dan menjaga toleransi antar umat beragama di Kota Kupang yang telah terpupuk selama ini, terutama di bulan ramadhan ini agar kita turut menghormati saudara-saudari umat muslim yang sedang menjalani ibadah puasa,” imbau mantan anggota DPR RI selama 2 periode tersebut.
Wali Kota kemudian ikut membagikan nasi kepada para ojek online (ojol), anak-anak penjual kantong plastik serta tukang parkir yang menyambangi posko untuk mendapatkan nasi gratis. Meskipun terlihat kaget ketika menerima bungkusan nasi dari Wali Kota Kupang namun mereka tetap ceria menerimanya seraya mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota dan beberapa pejabat dan tokoh pemuda GMIT yang ada.
Ketua Pemuda Sinode GMIT, David Natun dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif Pengurus Pemuda Siniode GMIT dan Panitia Pelaksana Prosesi Paskah 2020 untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19, “aksi kami ini mengambil slogan ‘Sapa sa bisa kasih nasi, sapa sa bisa ambil nasi. Satu orang kasih, satu orang bisa makan. 10 orang kasih, 10 orang bisa makan’ yang berarti kami tidak membatasi kepada siapa kami memberikan bantuan ini, siapa saja yang butuh atau ingin berbagi langsung saja ke posko kami” ujar David. (PKP)
Wali Kota didampingi Penjabat Sekda Ir. Elvianus Wairata, M.Si, Kepala BKPPD, Abraham D. E. Manafe, S.IP., M.Si dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Kupang, Ernest Ludji, S.STP., M.Si. menyerahkan 300 masker dan sejumlah uang guna mendukung kelancaran posko nasi gratis Pemuda GMIT. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Pemuda Sinode GMIT, David Natun, S.Pd. didampingi Ketua Panitia Pelaksana Prosesi Paskah Tahun 2020, Jan Pieter Dj. Windy, SH yang juga Anggota DPRD Provinsi NTT serta Sekretaris Panitia Prosesi Paskah 2020, Theodosius Laubase. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Kota Kupang, Adrianus A. Tali, S.Tr.T.,
Wali Kota Kupang memuji kepedulian Pemuda GMIT yang mendirikan posko donasi nasi gratis. Hal ini diakuinya sangat membantu Pemkot terutama dalam menanggulangi dampak dari pandemik Covid-19, “saya menyambut baik adanya inisiatif posko nasi gratis oleh Pemuda GMIT sebagai hal yang luar biasa positif. Hal ini sekaligus mendukung upaya pemkot dalam penanggulangan dampak Covid-19 dan tentunya sangat membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujar Dr. Jefri Riwu Kore.
Wali Kota berharap aksi seperti ini dapat dicontohi oleh gereja-gereja atau lembaga agama lain, “dalam menghadapi situasi ini, Pemerintah tidak dapat berjalan sendiri, dibutuhkan kepedulian serta partisipasi berbagai pihak,” imbaunya.
Wali Kota Kupang menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkan tersebut merupakan bentuk dukungan semangat Pemkot atas aksi posko nasi gratis Pemuda Sinode GMIT, “mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi kelancaran aksi posko nasi gratis, dan masker dapat diteruskan terutama kepada para penerima nasi gratis yang tidak menggunakan masker selama beraktivitas di luar rumah,” ujar Wali Kota.
Tak lupa, Wali Kota juga mengimbau agar semua pihak menjaga kondusifitas dan menghormati umat muslim Kota Kupang yang sedang menjalani ibadah puasa di bulan ramadhan ini dan mendoakan semoga umat muslim tetap dapat melaksanakan ibadah puasa dengan baik ditengah situasi pandemi, “mari kita saling menghormati dan menjaga toleransi antar umat beragama di Kota Kupang yang telah terpupuk selama ini, terutama di bulan ramadhan ini agar kita turut menghormati saudara-saudari umat muslim yang sedang menjalani ibadah puasa,” imbau mantan anggota DPR RI selama 2 periode tersebut.
Wali Kota kemudian ikut membagikan nasi kepada para ojek online (ojol), anak-anak penjual kantong plastik serta tukang parkir yang menyambangi posko untuk mendapatkan nasi gratis. Meskipun terlihat kaget ketika menerima bungkusan nasi dari Wali Kota Kupang namun mereka tetap ceria menerimanya seraya mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota dan beberapa pejabat dan tokoh pemuda GMIT yang ada.
Ketua Pemuda Sinode GMIT, David Natun dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif Pengurus Pemuda Siniode GMIT dan Panitia Pelaksana Prosesi Paskah 2020 untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19, “aksi kami ini mengambil slogan ‘Sapa sa bisa kasih nasi, sapa sa bisa ambil nasi. Satu orang kasih, satu orang bisa makan. 10 orang kasih, 10 orang bisa makan’ yang berarti kami tidak membatasi kepada siapa kami memberikan bantuan ini, siapa saja yang butuh atau ingin berbagi langsung saja ke posko kami” ujar David. (PKP)