Puncak HUT Kota Ambon, Richard Louhenapessy Ajak Warga Warisi Kebaikan
pada tanggal
Sunday, September 8, 2019
Edit
AMBON, LELEMUKU.COM – Walikota Ambon, Provinsi Maluku, Richard Louhenapessy selaku Upulatu Kota Ambon mengajak warga Kota agar senantiasa melakukan kebaikan sebagai warisan untuk masa depan anak cucu. Hal ini diutarakannya pada upacara puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 444 Kota Ambon bertempat di Lapangan Merdeka, Sabtu (09/07/2019).
Dihadapan tamu undangan Walikota sampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas bertambahnya usia Kota Ambon dan atas karunia ini seluruh ASN, warga Kota pada Rabu,5/9/19 melaksanakan Doa Untuk Ambon di dua lokasi berbeda,(Islamic Center dan Sport Hall).
Sebelum puncak HUT Kota Ambon hari ini, lanjut Walikota kemarin dilaksanakan Amboina Music Karnaval. Acara ini diramaikan oleh peserta dari Pemerintah, Swasta, Desa, Kelurahan, Gojek, Grab, warga Papua, Jawa Barat, Jawa Tengah, Batak dan Makassar.
“Dengan keterlibatan semua pihak, ini membuktikan adanya dukungan agar Ambon menjadi Kota Musik Dunia,”terang walikota.
Ditambahkan dengan usia ke 444 ini, Kota dipenuhi dengan nuansa musik, karena didalam musik ada simbol cinta dan kasih sayang. Untuk itu Walikota mengajak warga masyarakat untuk penuhi Ambon dengan cinta dan kasih sayang.
“Ambon penuh dengan cinta harus dimulai dari Keluarga, Sekolah, Pelayanan di Perkantoran, Pelayanan Kesehatan,”terang Walikota.
Walikota juga mengajak warga untuk selalu tebarkan kebaikan dan bukan sebaliknya serta selalu menjaga kebersihan lingkungan.
Di HUT Kota Ambon kali ini selain dihadiri oleh Gubernur Maluku, Murad Ismail dan Jajaran Forkopimda Provinsi dan Kota Ambon juga hadir Kepala BNPB RI, Doni Moenardo, Ketua Dewan Pengurus APEKSI, Airin Rachmi Diany yang adalah Walikota Tangerang Selatan, Wakil Walikota Palu, Sigit Purnomo yang sering disapa Pasha Ungu.
Airin dikesempatan itu sampaikan rasa bangga atas sejumlah pencapaian yang diraih Pemerintah Kota Ambon pada usiannya yang ke 444 tahun di bawah kepemimpinan Walikota Ambon, Richard Louhenapessy.
“Saya merasa bangga atas sejumlah keberhasilan yang telah diraih Pemerintah Kota Ambon di bawah kepemimpinan Walikota Ambon, Pak Richard Louhenapessy,”ungkap Airin.
Selain itu, Airin selaku Ketua Dewan Pembina Apeksi juga sampaikan dukungan agar Ambon ditetapkan sebagai Kota Musik Dunia.
“Apeksi dan Pemerintah Kota se Indonesia sangat mendukung agar Kota Ambon pada bulan Oktober nanti bisa ditetapkan UNESO sebagai Kota Musik Dunia.
Sementara itu Wakil Walikota Palu mengaku sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota Ambon khususnya warga Kota Ambon yang dengan begitu luar biasanya membantu Kota Palu dalam proses percepatan pemulihan pasca bencana.
“Saya mewakili warga Kota Palu sampaikan terima kasih atas bantuan dan dukungan dari Pemerintah kota Ambon khususnya Masyarakat Kota Ambon baik berupa dana dan tenaga untuk membantu Kota Palu pasca bencana,”ungkap Sigit.
Sigit juga berharap Ambon ditetapkan sebagai Kota Musik Dunia versi UNESCO.
“Sebagai musisi, saya juga berharap Kota Ambon dapat ditetapkan oleh UNESCO sebagai Kota Musik Dunia, sehingga banyak hal terkait musik bisa dimulai dari Kota Ambon,”tutup Sigit.
Ditempat yang sama Kepala BNPB, Doni Moenardo menyerahkan beberapa anakan pohon kepada Raja, Lurah dan Kades. Selain Kepala BNPB, ikut menyerahkan anakan pohon adalah Gubernur Maluku, Murad Ismail, Kapolda Maluku, Irjen Pol Royke Lumowa dan sejumlah petinggi Kodam XVI Pattimura. Raja Latuhalat menerima Anakan Palaka Bini, Raja Hukurila menerima anakan Pohon Gaharu, Kades Waiheru menerima anakan Pohon Meranti, Lurah Lateri menerima anakan Pohon Pala dan Lurah Waihaong menerima anakan Cengkeh Raja.
Dalam perayaan HUT Kota, Bank Negara Indonesia (BNI) dengan dana CSRnya juga berpartisipasi dengan memberikan bantuan kepada TK Adiyaksa dan SD Negeri Rutong. Selain BNI pihak BPJS ikut memberikan santunan kepada pekerja yang meninggal saat bertugas. (DiskominfoAmbon)
Dihadapan tamu undangan Walikota sampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas bertambahnya usia Kota Ambon dan atas karunia ini seluruh ASN, warga Kota pada Rabu,5/9/19 melaksanakan Doa Untuk Ambon di dua lokasi berbeda,(Islamic Center dan Sport Hall).
Sebelum puncak HUT Kota Ambon hari ini, lanjut Walikota kemarin dilaksanakan Amboina Music Karnaval. Acara ini diramaikan oleh peserta dari Pemerintah, Swasta, Desa, Kelurahan, Gojek, Grab, warga Papua, Jawa Barat, Jawa Tengah, Batak dan Makassar.
“Dengan keterlibatan semua pihak, ini membuktikan adanya dukungan agar Ambon menjadi Kota Musik Dunia,”terang walikota.
Ditambahkan dengan usia ke 444 ini, Kota dipenuhi dengan nuansa musik, karena didalam musik ada simbol cinta dan kasih sayang. Untuk itu Walikota mengajak warga masyarakat untuk penuhi Ambon dengan cinta dan kasih sayang.
“Ambon penuh dengan cinta harus dimulai dari Keluarga, Sekolah, Pelayanan di Perkantoran, Pelayanan Kesehatan,”terang Walikota.
Walikota juga mengajak warga untuk selalu tebarkan kebaikan dan bukan sebaliknya serta selalu menjaga kebersihan lingkungan.
Di HUT Kota Ambon kali ini selain dihadiri oleh Gubernur Maluku, Murad Ismail dan Jajaran Forkopimda Provinsi dan Kota Ambon juga hadir Kepala BNPB RI, Doni Moenardo, Ketua Dewan Pengurus APEKSI, Airin Rachmi Diany yang adalah Walikota Tangerang Selatan, Wakil Walikota Palu, Sigit Purnomo yang sering disapa Pasha Ungu.
Airin dikesempatan itu sampaikan rasa bangga atas sejumlah pencapaian yang diraih Pemerintah Kota Ambon pada usiannya yang ke 444 tahun di bawah kepemimpinan Walikota Ambon, Richard Louhenapessy.
“Saya merasa bangga atas sejumlah keberhasilan yang telah diraih Pemerintah Kota Ambon di bawah kepemimpinan Walikota Ambon, Pak Richard Louhenapessy,”ungkap Airin.
Selain itu, Airin selaku Ketua Dewan Pembina Apeksi juga sampaikan dukungan agar Ambon ditetapkan sebagai Kota Musik Dunia.
“Apeksi dan Pemerintah Kota se Indonesia sangat mendukung agar Kota Ambon pada bulan Oktober nanti bisa ditetapkan UNESO sebagai Kota Musik Dunia.
Sementara itu Wakil Walikota Palu mengaku sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota Ambon khususnya warga Kota Ambon yang dengan begitu luar biasanya membantu Kota Palu dalam proses percepatan pemulihan pasca bencana.
“Saya mewakili warga Kota Palu sampaikan terima kasih atas bantuan dan dukungan dari Pemerintah kota Ambon khususnya Masyarakat Kota Ambon baik berupa dana dan tenaga untuk membantu Kota Palu pasca bencana,”ungkap Sigit.
Sigit juga berharap Ambon ditetapkan sebagai Kota Musik Dunia versi UNESCO.
“Sebagai musisi, saya juga berharap Kota Ambon dapat ditetapkan oleh UNESCO sebagai Kota Musik Dunia, sehingga banyak hal terkait musik bisa dimulai dari Kota Ambon,”tutup Sigit.
Ditempat yang sama Kepala BNPB, Doni Moenardo menyerahkan beberapa anakan pohon kepada Raja, Lurah dan Kades. Selain Kepala BNPB, ikut menyerahkan anakan pohon adalah Gubernur Maluku, Murad Ismail, Kapolda Maluku, Irjen Pol Royke Lumowa dan sejumlah petinggi Kodam XVI Pattimura. Raja Latuhalat menerima Anakan Palaka Bini, Raja Hukurila menerima anakan Pohon Gaharu, Kades Waiheru menerima anakan Pohon Meranti, Lurah Lateri menerima anakan Pohon Pala dan Lurah Waihaong menerima anakan Cengkeh Raja.
Dalam perayaan HUT Kota, Bank Negara Indonesia (BNI) dengan dana CSRnya juga berpartisipasi dengan memberikan bantuan kepada TK Adiyaksa dan SD Negeri Rutong. Selain BNI pihak BPJS ikut memberikan santunan kepada pekerja yang meninggal saat bertugas. (DiskominfoAmbon)