Niken Saptarini Widyawati Santuni Anak Yatim dan Kaum Duafa Melalui Bantuan PT Amman Mineral
pada tanggal
Monday, May 25, 2020
Edit
MATARAM, LELEMUKU.COM - Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati, bersama Superintendent Public Affairs PT. AMNT, Zulkifli Fajariadi, menyantuni anak yatim dan kaum duafa dengan memberikan puluhan box bantuan sembako melalui 5 lembaga panti asuhan yang tersebar di seluruh kecamatan Narmada, Lombok Barat.
Di antaranya, Panti Asuhan Al-Ikhlas, Panti Asuhan Nurul Hikmah, Panti Asuhan Asy Syifa, Narmada dan Panti Asuhan Qur'aniyah Batu Kuta. Setiap box bantuan sembako tersebut, terdiri dari beras sebanyak 6 kg, ditambah 2 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng dan 30 butir telur.
Bantuan yang diserahkan itu langsung diterima oleh masing-masing pengurus panti asuhan yang diserahkan di Panti Asuhan Al-Ikhlas Narmada Lombok Barat, Selasa (19/05).
Menurut Bunda Niken, sapaan akrabnya, bulan Ramadan merupakan bagian dari bulan peduli sosial. Karena itu, LKKS NTB dan PT. AMNT datang mengunjungi sekaligus berbagi kebahagiaan untuk meringankan beban anak yatim serta kaum duafa di tengah pandemi Covid-19. Efek dari wabah ini dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat maupun dunia global.
"Meski di tengah wabah virus corona, kita tidak boleh menyerah untuk menata hidup yang lebih baik lagi. Alhamdulillah PT AMNT bisa memberikan bantuan kepada adik semua," kata Bunda Niken.
Ia juga mengakui bahwa Bulan Ramadan di tengah pandemi Covid-19 memilik dampak sosial yang cukup serius, terutama perhatian kepada anak-anak yatim juga semakin menurun. Bukan karena kekurangan orang-orang yang dermawan, namun lebih pada silahturahmi yang serba dibatasi untuk memutus mata rantai penyebaran wabah. Belum lagi dengan imbauan untuk tetap jaga jarak membuat sebagian orang tidak bisa berbuat banyak.
"Kami bisa merasakan dampaknya. Bukan hanya panti asuhan, tetapi lembaga sosial lainnya, yang saat ini sangat membutuhkan uluran tangan dari pemerintah maupun masyarakat," tutur Istri Gubernur NTB.
Meski begitu, Bunda Niken memberi motivasi kepada anak-anak agar tetap bersyukur atas nikmat Tuhan. Salah satunya dengan cara membaca dan menghafal Al-Quran sehingga hari-hari yang dilalui akan bernilai ibadah. Selain itu, bunda juga menghimbau penghuni dan pengurus panti asuhan agar tetap memakai masker ketika keluar dan bepergian agar kita semua bisa terhindar dari paparan Covid-19.
Pada kesempatan yang sama, Superintendent Public Affairs PT. AMNT, Zulkifli Fajariadi, mengungkapkan bahwa bantuan paket sembako ini akan disalurkan kepada lembaga panti asuhan di Pulau Lombok sebanyak 1000 box bantuan. Begitu pun bantuan di Pulau Sumbawa, semua item bantuan dan objek bantuannya sama.
"Kami merasa bersyukur bantuan dapat dirasakan manfaatnya oleh anak yatim dan kaum dhuafa. Kami ingin merasakan apa yang dirasakan oleh adik-adik kita di tengah pandemi wabah ini," ungkapnya.
Sebelumnya, ia menjelaskan, bantuan juga sudah disalurkan di beberapa daerah di Pulau Lombok. Bantuan ini akan terus berlanjut untuk lembaga sosial yang ada di NTB.
"Alhamdulillah berkat kerja sama dengan LKKS, sehingga bantuan segera diberikan kepada yang membutuhkan," katanya.
Menanggapi bantuan tersebut, Ketua Panti Asuhan Al-Ikhlas Narmada, H. Jumaidi Abdillah, menyampaikan rasa syukur kepada LKKS dan PT. AMNT yang turun langsung melihat dan membantu anak asuhan disaat situasi yang tidak biasa ini.
"Keadaan panti asuhan kami saat ini memang sangat membutuhkan santunan dari berbagai kalangan masyarakat maupun pemerintah. Karena itu, kami sangat berterima kasih kepada LKKS dan PT Amman Mineral," ungkapnya.(InfoPublik)
Di antaranya, Panti Asuhan Al-Ikhlas, Panti Asuhan Nurul Hikmah, Panti Asuhan Asy Syifa, Narmada dan Panti Asuhan Qur'aniyah Batu Kuta. Setiap box bantuan sembako tersebut, terdiri dari beras sebanyak 6 kg, ditambah 2 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng dan 30 butir telur.
Bantuan yang diserahkan itu langsung diterima oleh masing-masing pengurus panti asuhan yang diserahkan di Panti Asuhan Al-Ikhlas Narmada Lombok Barat, Selasa (19/05).
Menurut Bunda Niken, sapaan akrabnya, bulan Ramadan merupakan bagian dari bulan peduli sosial. Karena itu, LKKS NTB dan PT. AMNT datang mengunjungi sekaligus berbagi kebahagiaan untuk meringankan beban anak yatim serta kaum duafa di tengah pandemi Covid-19. Efek dari wabah ini dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat maupun dunia global.
"Meski di tengah wabah virus corona, kita tidak boleh menyerah untuk menata hidup yang lebih baik lagi. Alhamdulillah PT AMNT bisa memberikan bantuan kepada adik semua," kata Bunda Niken.
Ia juga mengakui bahwa Bulan Ramadan di tengah pandemi Covid-19 memilik dampak sosial yang cukup serius, terutama perhatian kepada anak-anak yatim juga semakin menurun. Bukan karena kekurangan orang-orang yang dermawan, namun lebih pada silahturahmi yang serba dibatasi untuk memutus mata rantai penyebaran wabah. Belum lagi dengan imbauan untuk tetap jaga jarak membuat sebagian orang tidak bisa berbuat banyak.
"Kami bisa merasakan dampaknya. Bukan hanya panti asuhan, tetapi lembaga sosial lainnya, yang saat ini sangat membutuhkan uluran tangan dari pemerintah maupun masyarakat," tutur Istri Gubernur NTB.
Meski begitu, Bunda Niken memberi motivasi kepada anak-anak agar tetap bersyukur atas nikmat Tuhan. Salah satunya dengan cara membaca dan menghafal Al-Quran sehingga hari-hari yang dilalui akan bernilai ibadah. Selain itu, bunda juga menghimbau penghuni dan pengurus panti asuhan agar tetap memakai masker ketika keluar dan bepergian agar kita semua bisa terhindar dari paparan Covid-19.
Pada kesempatan yang sama, Superintendent Public Affairs PT. AMNT, Zulkifli Fajariadi, mengungkapkan bahwa bantuan paket sembako ini akan disalurkan kepada lembaga panti asuhan di Pulau Lombok sebanyak 1000 box bantuan. Begitu pun bantuan di Pulau Sumbawa, semua item bantuan dan objek bantuannya sama.
"Kami merasa bersyukur bantuan dapat dirasakan manfaatnya oleh anak yatim dan kaum dhuafa. Kami ingin merasakan apa yang dirasakan oleh adik-adik kita di tengah pandemi wabah ini," ungkapnya.
Sebelumnya, ia menjelaskan, bantuan juga sudah disalurkan di beberapa daerah di Pulau Lombok. Bantuan ini akan terus berlanjut untuk lembaga sosial yang ada di NTB.
"Alhamdulillah berkat kerja sama dengan LKKS, sehingga bantuan segera diberikan kepada yang membutuhkan," katanya.
Menanggapi bantuan tersebut, Ketua Panti Asuhan Al-Ikhlas Narmada, H. Jumaidi Abdillah, menyampaikan rasa syukur kepada LKKS dan PT. AMNT yang turun langsung melihat dan membantu anak asuhan disaat situasi yang tidak biasa ini.
"Keadaan panti asuhan kami saat ini memang sangat membutuhkan santunan dari berbagai kalangan masyarakat maupun pemerintah. Karena itu, kami sangat berterima kasih kepada LKKS dan PT Amman Mineral," ungkapnya.(InfoPublik)