-->

Herry Naap Sambut Kunker Doni Monardo di Biak Numfor

BIAK, LELEMUKU.COM – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang juga adalah Ketua Nasional Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Letjen TNI Doni Monardo dan rombongan tiba di Biak pada pukul 21.00 WIT, Rabu (7/10/2020) malam.

Kedatangan Doni Monardo di Biak disambut langsung oleh Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd, Panglima Koopsau III Marsda TNI Novyan Samyoga dan sejumlah petinggi TNI/Polri serta Forkopimda. Kamis, (8/10) hari ini, mantan Komandan Paspampres (2012 – 2014) dan Danjen Kopassus (2014—2015) itu melakukan serangkaian agenda, termasuk mengunjungi Pulau Urbi Kepulauan Padaido (Kamis pagi).

Siangnya (Kamis siang), Doni yang juga adalah mantan Pangdam XVI/Pattimura (2015—2017) dan Pangdam III/Siliwangi (2017—2018) akan melakukan rapat koordinasi penanganan Covid-19 di Kabupaten Biak Numfor. Setelah selesai, Doni dan rombongan akan bertolak dari Biak ke Bali untuk melanjutkan kunjungan kerjanya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Prof. Dr. Muhadjir Efendi, M.A.P yang rencananya akan datang bersama dengan Kepala BNPB itu batal hadir karena ada sejumlah agenda yang tidak bisa ditunda. Manko PMK itu dihadiri oleh staf khususnya yang ikut dalam rombongan ke Kabupaten Biak Numfor.

“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor menyampaikan selamat datang ke Pak Doni Monardo bersama dengan rombongan, kunjungan beliau ini tentunya menjadi kerhormatan bagi kita bersama di Biak Numfor dan tentu pasti ada dampak positifnya yang luar biasa. Beliau di BNPB adalah orang nomor satu, sehingga melalui kebijakan pembangunan untuk Kabupaten Biak Numfor tentunya sangat diharapkan,” tandas Bupati Herry Ario Naap.

“Melalui kunjungan beliau (Doni Monardo) bersama rombongan yang berasal dari berbagai lembaga terkait, pasti ada dampak besarnya untuk keberpihakan program pembangunan yang akan turun ke Kabupaten Biak Numfor, tinggal bagaimana komunikasi dibangun secara intens,” lanjutnya.

Sekedar diketahui bahwa untuk pembangunan gedung isolasi Covid di RSUD Biak dengan anggaran kurang lebih Rp. 42 miliar merupakan bantuan hibah dari BNPB, termasuk pengadaan alat kesehatan (alkes) dengan nilai kurang lebih Rp. 16 miliar adalah bantuan dari Kementerian Kesehatan sebagai hasil berkoordinasi dengan BNPB. (HumasBiakNumfor)

Recent Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel