-->

Semuel Huwae Pimpin Sosialisasi Pelaksanaan dan Pemanfaatan CSIRT di Maluku

Semuel Huwae Pimpin Sosialisasi Pelaksanaan dan Pemanfaatan CSIRT di Maluku.lelemuku.com.jpg

AMBON, LELEMUKU.COM - Tekonologi Komunikasi dan Informatika telah menjadi salah satu tulang punggung penggerak administrasi Pemerintah Daerah di Era Revolusi Industri 4.0. Pemerintah Provinsi Maluku melalui Dinas Kominfo Maluku menggandeng BSSN sebagai instansi pemerintah yang bergerak di bidang keamanan siber untuk menggelar acara Sosialisasi Pelaksanaan dan Pemanfaatan CSIRT untuk OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku sebagai wujud diseminasi keamanan informasi dan penerapan keamanan informasi dalam rangka mendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik di Pemerintah Provinsi Maluku pada hari Kamis (17/12/2020) di Aula Dinas Kominfo Maluku.

CSIRT merupakan bagian dari penyelenggaraan keamanan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Sesuai dengan salah satu misi BSSN yaitu membangun, mengoordinasikan, mengolaborasikan, dan mengoperasionalkan sistem identifikasi, deteksi, mitigasi, manajemen krisi, penanggulangan, dan pemulihan terhadap ancaman, insiden, dan/atau serangan siber dan sandi. Maka melalui sosialisasi ini, BSSN melalui CSIRT dapat mewujudkan keamanan siber sektor pemerintah yang andal sehingga mampu memberikan keamanan dalam keberlangsungan sistem pelayanan publik berbasis elektronik.

Acara sosialisasi dibuka oleh Kepala Dinas Kominfo Maluku, Drs. Semuel E. Huwae, MH. Dalam arahannya, beliau menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemhaman bagi OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku tentang pentingnya penanganan dan pengamanan informasi. Selain itu, juga dapat mewujudkan kesadaran akan pentingya menangani dan pengamanan informasi untuk OPD agar dapat menjaga kerahasiaan, keutuhan dan ketersediaan informasi.

OPD diharapkan tidak hanya dapat membuat aplikasi atau website, namun OPD juga harus dapat merawatnya. Karena potensi kerentanan dari aplikasi, juga sistem informasi yang ada cukup besar, dan dapat berpotensi mengganggu proses administrasi Pemerintah.

Bertindak sebagai narasumber adalah Bpk. Agustinus Toad, SE dari BSSN yang menyampaikan materi tentang Pelaksanaan dan Pemanfaatan CSIRT. Adapun narasumber lainnya yang turut hadir dalam acara tersebut adalah Bpk. Sutiana dari Arsip Nasional RI yang menjelaskan mengenai Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi). (diskominfomaluku)

Recent Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel