Jaga NKRI Dari Tanimbar, Umat Muslim dan Kristiani Maknai Hari Kemenangan

SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah (H)/2021 Masehi (M) bertepatan dengan peringatan Hari Kenaikan Yesus Kristus ke Surga pada Kamis, 13 Mei 2021.

Penetapan hari Lebaran diputuskan pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) melalui hasil sidang Isbat penentuan awal Syawal 1442 H.

Sementara, peringatan kenaikan Yesus Kristus adalah salah satu hari besar umat Nasrani yang dirayakan pada hari 40 setelah perayaan Paskah.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tanimbar, H. Tamsil Herman menyebutkan kedua momen keagamaan itu sebagai peristiwa langka yang pernah terjadi pada tahun 1727 dan akan terulang lagi pada tahun 2248 atau 200 tahun mendatang.

Ia mengucapkan selamat merayakan Hari Idul Fitri dan Kenaikan Isa Almasih dan berharap lewat momen itu dapat selalu menciptakan kerukuan dan keharmonisan antar umat beragama di Tanimbar.

“Semoga pandemi bisa cepat selesai. Harap kita semua sehat dan dimampukan melewati ujian ini,” harap Tamsil.

Hal senada pun diungkapkan oleh  Ketua Majelis Jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM) Saumlaki, Pdt. Abetsina Christina Adonia Sabono Hanoatubun, S.Th.

Menurutnya kesempatan tesebut telah memperkokoh rasa kasih sebagai orang bersaudara dan memperkuat kebersamaan dalam bergandengan tangan membangun negara serta menjaga kesatuan dan persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari Tanimbar.  

“Kita bersyukur karena tahun ini tidak secara kebetulan waktu perayaan peringatan hari idul fitri bertepatan dengan hari kenaikan Yesus Kristus,” ungkap Abetsina. (Laura Sobuber)