50 Mahasiswa Baru STIH Saumlaki Ikuti Pengenalan Kampus
LAURAN, LELEMUKU.COM – Sebanyak 50 mahasiswa baru di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Saumlaki yang diselenggarakan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Rumpun Lelemuku Saumlaki (YPT-RLS) mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik Tahun 2021/2022 pada Rabu, 3 November 2021.
“PKKMB diikuti oleh 50 mahasiswa baru angkatan pertama STIH Saumlaki,” ungkap Ketua STIH Saumlaki Cartes Asbit Rangotwat, SH., MH kepada Lelemuku.com.
Ia mengatakan acara pengenalan mahasiswa baru tersebut dibuka langsung oleh Ketua YPT-RLS Polikarpus Lalamafu, S.Sos dan dihadiri oleh Pimpinan Struktural STIH Saumlaki, para Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Saumlaki (STIESA), Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Saumlaki (STIAS), dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP), serta tamu undangan dan stakeholder.
“Proses perkuliahan dimulai pekan depan,” ujar Rangotwat.
Sebelumnya, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara (Malut), Dr. Muhammad Bugis, SE., M.Si atas nama Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) Republik Indonesia (RI), Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A melakukan peresmian STIH Saumlaki yang diselenggarakan oleh YPT-RLS pada Selasa, 12 Oktober 2021.
Ia mengucapkan selamat kepada STIH Saumlaki yang telah mendapatkan ijin pendirian perguruan tinggi yang diberikan oleh Menteri Nadiem dan tertuang dalam Surat Keputusan (SK) bernomor 425/E/O/2021 tertanggal 24 September 2021.
“Atas nama menteri, saya menyerahkan SK sebagai tanda telah diresmikannya pendirian STIH Saumlaki ini,” Ucap dia di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Bugis memberikan apresiasi kepada YPT-RLS dibawa pimpinan Polikarpus Lalamafu, S.Sos., MM yang dinilainya serius dengan kekuatan doa, kerja keras, kerja cerdas, ikhlas, dan kerjasama sehingga dengan cepat satu tahun ijin pendirian diperoleh dengan sangat mudah.
Ia pun memberikan waktu selama dua tahun kepada STIH Saumlaki untuk melakukan pengusulan reakreditasi Program Studi (Prodi) dengan nilai yang baik dan membuka penerimaan mahasiswa baru hingga 30 Oktober 2021.
“Saya menitipkan perguruan tinggi ini kepada pemda, masyarakat untuk mari kita rawat bersama-sama. Karena ini milik kita semua, milik masyarakat pemda,” pinta Bugis. (Oktofina Batlajery)