-->

Gugus Tugas COVID-19 Tanimbar Pastikan Pengamanan 36 Penumpang Wings Air

SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Pencegahan Pandemi Virus Corona (COVID-19) akan melakukan simulasi Prosedur Tetap (Protap) penjemputan 36 orang penumpang dari maskapai Wings Air pada Selasa (26/05/2020).

Hal tersebut diputuskan pada rapat koordinasi teknis lintas sektoral dalam rangka pengoperasian Bandara Mathilda Batlayeri untuk kedatangan maskapai Wings Air yang membawa penumpang dari Kota Ambon.

Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Maluku Tenggara Barat (MTB), Kompol Lodevicus Tethool, SH., MH yang memimpin rapat itu mengatakan pihaknya siap untuk melakukan pengamanan kedatangan para penumpang dari Kota Ambon dengan jumlah personil dari Polres 10 orang, Brimob 10 personil, Satrad 2 personil, Polisi Militer 5 personil, Kodim 10 personil dan Puskesmas Lorulun 10 orang.

“Kita sudah berkoordinasi dengan pimpinan wings air tetapi belum diketahui secara pasti kapan pesawat akan tiba di Saumlaki, maka sebelum pelaksanaan penjemputan nantinya harus digladikan seperti pada kedatangan KM. Sabuk Nusantara 103 dengan membawa 53 penumpang yang lalu. Kami pun minta segera diberi daftar nama manifest penumpang,” kata dia.

Kemudian Kepala Bandara Mathilda Batlayeri Januaris Seralurin, SH mengaku bahwa surat resmi dari Wings Air sudah keluar, tetapi belum ada kepastian tentang waktu keberangkatan ke Saumlaki.

Ia meminta semua pihak yang terlibat dalam penjemputan mampu melaksanakan Standar Operasi Prosedur (SOP) yang ketat sesuai dengan protocol kesehatan.

“Pada prinsipnya kami selalu siap, namun kalau bisa kita harus perketat dengan teknis SOP yang telah ditentukan dan saya minta agar para penumpang sama sekali tidak boleh ada kontak langsung dengan para petugas,” pintanya.

Sementara itu, Manager Wing’s Air Saumlaki, Donni Metahelinual mengaku sesuai dengan keputusan pimpinan Lion Group pesawat tersebut hanya bisa mengangkut 50 persen dari jumlah kapasitas penumpang.

“Kapasitas angkut pesawat wings air adalah 72 orang, sehingga saat pandemic ini, pesawat hanya bisa membawah 36 orang penumpang,” aku dia.

Dalam perbincangan rapat tersebut diputuskan juga setibanya para penumpang di Bandara Mathilda Batlayeri akan menggunakan 2 damri dan 1 truk untuk segera dibawa ke Rumah Karantina Terpusat di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Lolurun.

Setelah itu, Tim Gustu COVID-19 Tanimbar harus menyiapkan dua tahapan penjemputan yang berbeda mengantisipasi jika terjadi hujan. (Laura Sobuber)

Recent Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel